Antusias! Siswa Nikmati Pemutaran Film Moderasi Beragama: Hadirkan Wajah Agama yang Ramah

Jakarta, 24 September 2025 - Film-film Moderasi Beragama koleksi Balai Litbang Agama Jakarta kian menunjukkan kiprahnya sebagai sarana edukasi nilai-nilai keseimbangan dalam beragama. Tidak hanya ditayangkan di lingkungan internal, koleksi ini telah digunakan oleh berbagai unit di bawah Kementerian Agama, seperti Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BMBPSDM), Unit Percetakan Al-Qur'an (UPQ), hingga menjadi bagian penting dari program Moderasi Beragama Goes to Campus.

Pengakuan atas kebermanfaatan film-film tersebut kembali tampak melalui kunjungan Sekretariat Jenderal, Pusat Penilaian Buku Agama, Lektur, dan Literasi Keagamaan ke Balai Litbang Agama Jakarta, Rabu (24/9). Kunjungan dilakukan dalam rangka persiapan izin pemutaran film Moderasi Beragama untuk Festival Literasi Keagamaan, yang akan digelar pada Oktober-November mendatang di beberapa kota besar, diantaranya Jakarta dan Makassar.

Sebagai bagian dari agenda kunjungan, sejumlah film Moderasi Beragama ditayangkan di ruang pertemuan Balai Litbang Agama Jakarta. Menariknya, pemutaran film tersebut juga dihadiri oleh beberapa siswa dari MTsN 28 Jakarta. Mereka tampak antusias menyaksikan film yang menghadirkan nilai-nilai toleransi, kebersamaan, dan wajah agama yang ramah.

Pada festival mendatang, pemutaran film akan dilakukan di satuan pendidikan di bawah naungan Kementerian Agama. Untuk wilayah Jakarta, MAN 4 Jakarta dan MAN 11 Jakarta telah siap menjadi lokasi pemutaran. Sementara di Makassar, direncanakan 10-12 madrasah akan terlibat aktif menyelenggarakan kegiatan serupa.

"Film menjadi medium yang dekat dengan generasi muda. Melalui tayangan ini, kita ingin menghadirkan wajah agama yang ramah, menyapa, dan menginspirasi. Bukan wajah agama yang menakutkan," ujar Kepala Pusat Penilaian Buku Agama, Lektur dan Literasi Keagamaan Sekretariat Jenderal Kementerian Agama, Muchamad Sidik Sisdiyanto dalam sambutannya.

Lebih dari sekadar tontonan, film Moderasi Beragama diharapkan menjadi sarana pembelajaran yang mampu memberi warna, energi, dan semangat baru bagi siswa. Pesan yang dibawa sederhana, namun kuat yakni moderasi beragama bukan pilihan, melainkan keharusan yang harus dihidupi bersama.

Dengan adanya sinergi antara Balai Litbang Agama Jakarta dan Pusat Penilaian Buku Agama, Lektur, dan Literasi Keagamaan, koleksi film ini semakin memiliki ruang luas untuk menjangkau publik. Dampaknya jelas untuk penguatan literasi keagamaan, peningkatan pengetahuan tentang moderasi beragama, dan penanaman nilai toleransi sejak dini di kalangan peserta didik.